-->
Showing posts with label AYAH PENGANGGURAN. Show all posts
Showing posts with label AYAH PENGANGGURAN. Show all posts

AYAH GALAK, HAL INI PERLU ANDA KETAHUI

ANAK-MU MENJADIKANMU AYAH 

Kesal dengan perilaku anak Anda? Mereka membangkang, suka berkata kotor, kecanduan game online dan HP, malas belajar, malas mengaji, menonton TV berjam-jam, minta jajan terus, tidak mandiri, kedewasaannya kurang, jahat kepada saudaranya, tidak punya sopan santun kepada orang tua, bangun kesiangan, atau masih ada hal lain yang belum saya sebutkan?

Faktanya seperti apa? Apakah cukup banyak ayah yang mengalami hal di atas? Atau Anak Anda baik-baik saja dan berprestasi di Sekolah, menjadi putra-putri yang penurut, sama sekali tidak tergoda dengan hp atau tiktok, youtube dan game online? Rajin Sholat saat mendengar suara adzan dari masjid/musholla, pandai bergaul dan punya prestasi yang membanggakan. 

Berdasarkan pengamatanku sendiri, setiap anak dan orang tua memiliki masalahnya sendiri, mengajar anak orang lain di sekolah / majlis ngaji mungkin lebih mudah dibanding mengajari anak sendiri, alasannya sederhana karena anak-anak kita tinggal serumah dengan kita, - mungkin ini alasan yang aku buat-buat saja - tetapi buktinya seperti itu. 

Satu hal yang patut kita syukuri, hadirnya anak-anak merupakan anugerah dari Gusti Allah SWT. Bayangkan berapa banyak pasangan suami-istri yang sudah menikah sekian tahun tetapi tidak juga hamil, belum dikaruniai anak? Berbahagialah, syukuri anakmu- adalah berkah dari Allah untuk menjadikanmu lebih dewasa dan bijaksana bukan mengeluhkan segala kekurangan dan belum sesuainya tindakan seperti yang kamu harapkan. 

ANAK PENURUT TIDAK SELALU BAIK

Penurut dalam artian ia tidak memiliki sikap dan kemandirian dalam bentindak. Tidak punya inisiatif, mengikuti apa saja perkataan orang lain. Selama arahannya baik maka hal itu tidak masalah, tetapi akan jadi masalah apabila yang diikuti adalah anak-anak yang bermasalah, nurut berkata kotor, nurut diajak mencuri, nurut disuruh hal tidak benar. 

Membangkang pun ternyata melihat pada konten dan konteks suatu keadaan, maka kita ajarkan anak-anak untuk cerdas dan bijaksana dalam mengahdapi berbagai macam keadaan. Agar anak-anak cerdas maka diawali dari orangtuanya, apakah ayah-ibunya cerdas? Bijaksana? Masih ingat dengan kaidah, "anak adalah hasil program dari orangtuanya.

"Nak, jadilah pribadi Cerdas dan Bijaksana, Berilmu seperti nabi Sulaiman, nabi yang kaya raya karena punya banyak ilmu, Bagaimana kamu punya ilmu kalauk kamu terus menonton TV dan main hp seperti itu, dan tidak belajar hal penting. DI luar sana Nak, HP itu untuk orang dewasa minimal berusia 17 tahun, Semua teknologi sudah disetting mudah dioperasikan Nak, Jangan takut Gaptek,"

HATI-HATI MENANAMKAN SUGESTI PADA ANAK 

Sejauh yang aku hadapi sebagai hipnoterapis, banyak klien yang mengeluhkan anaknya, tetapi lupa untuk introspeksi diri sebagai orangtua, apakah mereka punya bekal ilmu parenting, komukasi efektif pada anak? Cara mendidik anak dengan benar? Andai benar mengapa anak menjadi bermasalah? Dan meminta bantuan hipnoterapis? 

Bagi anak-anak, semua perilaku dan perkataan orang tua adalah sugesti, yang tidak mungkin ditolak oleh bawah sadar anak. Syukur bila perilaku orang tua itu baik, kalau perilaku ayah-bundanya buruk maka Anda sudah tahu, jadi apa anak-anak mereka. Memang standart baik dan benar itu relatif antara satu keluarga dengan keluarga lain, namun ada norma moral yang dapat disepakati masyarakat.

Muhasabah diri sebagai berikut, apakah makanan yang kamu berikan kepada keluargamu adalah makanan halal? Sumber rejeki yang halal? Kamu dapatkan dengan cara-cara yang diridlhoi oleh gusti Allah dan rasulnya? Ingat sumber masalah pada Anak dimulai dari rejeki, makanan dan harta yang tidak halal. 

Bagaimana mental dan spiritualmu sebagai orang tua? Apakah kamu mengandalkan logika otak berpikirmu saja? Sementara ranah mental, bathin dan rohani anak kamu biarkan kosong melompong? Bagi yang muslim apakah kamu sudah membacakan Alfatihah 41x tiap hari untuk anak-mu? Dan membaca Surat Yasinn sebagai wasilah doa untuk sukses mereka di masa depan? 

CARAMU MENDIDIK ANAK SEPERTI APA? 

ini adalah pertanyaan yang aku tanyakan untuk diriku sendiri, beberapa kalimat efektif aku temukan di hipnoterapi dan NLP, di buku-buku parenting aku beli, aku belum menemukan sesuatu yang klik, bukan karena pengarangnya yang buruk, aku yang belum menemukan benang merah dalam mengaplikasikan kepada anak-anakku. 

Baiklah, sore ini saat aku merenung jeda menulis artikel ini, Allah memberikan ilham untuk menyusun 25 kalimat sugesti berdasarkan kisah 25 nabi dan rasul dari Nabi Adam hingga nabi Muhammad. Aku perlu memetakan kisah ulang dari para RAsul dengan bahasa yang dipahami oleh anak-anakku, mohon ditunggu update kalimat sugesti - saya tuliskan di artikel ini. 

Coba kita mulai dengan Para Ulul Azmi, 5 Rasul yang diuji dengan tantangan paling hebat, aku sebut saja TOP Five, Gelar Unggulan Pilihan dari Allah swt :
1. nabi Muhammad saw
2, Nabi Isa AS
3. Nabi Musa AS
4. Nabi Ibrahim AS
5. Nabi Nuh AS

"Nak, pada saat Nabi Muhammad sedang sedih, Allah menghiburnya dengan Isra Mikraj, di sana banyak hikmah dan pelajaran, apakah malam ini kamu bersedia mendengarkan Ayah bercerita Kisah tersebut?" 

" Nak, Nabi Isa terkenal dengan keahliannya mengobati orang sakit, menyembuhkan orang buta bahkan menghidupkan orang mati dengan ijin Allah, 




Bersambung
ILYAS AFSOH - 0896.1065.9643
TRAINER THERAPIST COACH 

HYPNO-SLIDE

Back to Top