-->
Tampilkan postingan dengan label blog walking. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label blog walking. Tampilkan semua postingan

Becoming Artist In Blogosphere

Becoming artist in blogosphere in possible when you can not become artist in offline.

the way to become Artist Blog like this :

1. Active And Proactive as Blogger
... The activity may be simple like posting article, Blog walking, Give Comment in other blog, link exchange

2. Your Article have to advantage for reader blog

3. Publish Your Blog into your Friend
.... By Sticker, stick the sticker in your motorcycle / your Car

4. Repeat step number 1, repeat step number 2, repeat step number 3

5. Repeat Step number 4, repeat until many times

ILYAS AFSOH | INDONESIAN BLOGGER LIVE IN CENTRAL JAVA |

But Now, Blogger not shine again like in 2008, in 2020 Who can shining is youtuber, influencer,

UPDATE IN DECEMBER 2024 
Ternyata Setelah 14 Tahun berlalu, aku mendapati bahwa profesi sebagai blogger (menulis artikel di Blog) dapat digantikan oleh Artificial Intelligence (AI), dan menulis di blog itu sebagai cara menulis script yang dapat kita jadikan panduan untuk Live Streaming / Bebrbicara /Public Speaking baik offline dan Online. 

Seperti halnya penulis di bidang apapun, kita dapat menulisnya secara bebas, tanpa perlu editing saat menulis, bahasa Pak Sulak AS Laksana "Menulis dengan cepat, dapatkan sebanyak-banyaknya kata-kata kemudian edit setelahnya. Jangan paksakan menulis dan mengedit secara bersamaan karena dijamin tulisanmu bakal stop dan tidak jadi kamu tulis karena ada anggapan, "Tulisan ini salah". 

Semakin ramainya AI (kecerdasan buatan) membuat audiens sekarang menyukai konten yang : 
1. Apa adanya / original bukan hasil AI 
2. Personal / Berkarakter  
3. Menampilkan Proses 

Artinya apa? 
Artinya praktikkan ketiga hal di atas. Dan ada kemungkinan tulisan harian dari seorang blogger menjadi esensial ketika memberikan inspirasi bagi Audiens di tengah gempuran Konten tiktok, youtube, fb pro atau media sosial lainnya. Bisa juga Blogger mati dan ditinggalkan ketika tidak ada value yang didapatkan dari pengunjungnya.  

YANG BERTUMBUH ITU AKUN SOSMED MU ATAU DIRIMU? 
Aku mendapatkan iklan di sosial media untuk mengembangkan akunnya agar memiliki follower banyak, engagement bagus, banyak komentar dan share, sehingga closing. Tetapi aku punya ide yang berbeda yaitu kembangkan dirimu, menjadi pribadi yang lebih bijak dalam bersosial media, misal menggunakan medsos sebagai bagian kampanye diri - dan bukan diri yang diperbudak oleh HP. 

Diantara Pengendalian diri dalam penguasaan diri yaitu : Membatasi penggunaan sosial media, dengan sadar dan disiplin mematikan HP di jam 5 Sore dan melakukan aktivitas sesuai dengan irama diri kita, dalam rangka mencapai hidup yang effortless dan essensials. 

Termasuk pengendalian diri yaitu mewajibkan screentime dan pembatasan waktu di depan layar hp /laptop. Batasi 2 jam sebelum tidur untuk lepas dari gadget, sehingga mata dapat beristirahat dan tidak terpapar blue screen. 

Konsep bertumbuh seperti ini memang tidak mudah - apalagi kalau sebenarnya Anda sudah kecanduan konten goyang, syur, PMO, amit-amit terpapar pay later, pinjol dan judol. Yuk sadar diri, bila tidak mampu sadar diri juga saatnya hubungi hipnoterapis terdekat / hipnoterapist IAIH Semarang - WA 0896.1065.9643. 

KONTEN VIDEO PANJANG VS PENDEK 
Pilih Mana? Mengikuti algoritma sosmed atau algoritma kebermanfaatan? 
Nah, coba kita telaah fenomena unik Gus Baha (KH Bahaudin Nur Salim) Rembang yang tidak memiliki akun youtube - ig - tiktok - fb tetapi suara beliau viral tersebar di berbagai platform, bahkan tanpa beliau melakukan upload. COba Fenomena apakah ini? 

Pecinta Gus Baha, mengupload dan re-upload videonya dengan berbagai macam versi . Bahkan ada live streamingnya di tik tok - yang kita paham bahwa hal itu sebenarnya recording. 

Sosok berikutnya yaitu Pak Fahrudin Faiz yang channel resminya di Youtube MJS Channel kemudian bernak-pinak dengan saluran dan nama-nama terkait filsafar. Polanya hampir sama, konten Pak Faiz yang ruton upload tiap Rabu MAlam menyebar di berbagai paltform, bahkan beliau diundang podcast, wawancara di akun sosmed lainnya. 

Dari dua hal ini, saya jadi ingat dengan riset yang menjelaskan bahwa kunci keberhasilan seseorang itu karena beruntung. Lalu bagaimana agar beruntung? Hoki ? Bahkan setelah Anda menerapkan langkah panduan protokol Hoki, Anda perlu keberuntungan untuk beruntung. 

hal yang saya ingat perihal Hoki : 
1. Doa Orang Tua 
2. Tirakat / Magis 
3 . Menjadi Manusia Bermanfaat 

Back to Top