JURUS MAGNET REZEKI : MERAWAT TERUMBU KARANG By Ustadz Nasrullah sebuah materi dahsyat sehingga kita menjadi lebih hidup, lebih nikmat dan agenda yang lebih terarah. Sebagai Action Plan dalam menarik rezeki dengan cara Allah secara Dahsyat.
Rezeki itu dititipkan.
Rezeki itu dibawa oleh Malaikat Mikail kemudian diberikan kepada manusai melalui paradox of candy (bungkus permen) Sesuatu yang mungkin kita tidak suka. Lalu dimana rezeki itu dititipkan? Sebagai Contoh Jerapah mendapat rezeki di pucuk-pucuk pohon, monyet rezekinya di pohon pisang dan ikan rezekinya ada di terumbu karang.
Hewan-hewan tersebut merawat tempat dimana rezeki tersebut dititipkan, mereka tidak merusak tempat rezeki dititipkan. Lalu dimana rezeki kita dititipkan? Sebagian besar manusia tidak paham dimana rezekinya dititipkan. Karena gak kenal maka jangan heran bila rejeki sulit datang.
Rezeki manusia dititipkan rezekinya di kemuliaan dan kebahagiaan orang lain. Contoh Mark Zickerberg yang punya facebook menjadi sangat kaya karena membahagiakan 1 milyar manusia dengan aplikasinya. Google dan Microsoft juga - Jadi bagaimana kita membahagiakan orang lain? Berapa banyak orang yang kita bahagiakan?
Mulai ciptakan produk untuk membahagiakan dan memuliakan orang lain. Yang dibeli orang lain, bukan produk, mereka membeli sesuatu ketika mereka enak, dibahagiakan, tulus, inilah rahasia. Dan tidak menutup kemungkinan sang penjual mendapat lebihan pembayaran - tips - bonus. #pelayanan_excellent
Yang utama sebenarnya Kemuliaan, kemudian kebahagiaan. Jadi bahagiakan dan mulyakan orang lain, sehingga rezeki Anda deras kepada Anda.
Lalu bagaimana dengan orang yang menghancurkan terumbu karangnya? Menyakiti pasangan, anak, orang tua, customer, bahagiakan keluarga Anda atas kehadiran Anda. Mulai hari ini Agendakan untuk membahagiakan dan muliakan orang di dekat kita mulai dengan keluarga kita.
Misal : Saat Anda jalan / naik mobil ketemu dengan manusia gay, respon Anda seperti apa? Kalau Anda merendahkan dia, mengumpat, jijik, bilang neraka, maka Anda sedang merusak terumbu karang Anda. Cara memuliakan dia : Doakan : Ya Allah, tolong dia, bantu dia untuk taubat, berikan rezeki dia , doa boleh pikiran : Berikan jalan Taubat dan muliakan dia. Pikiran ANda selamat.
Jadi saat melihat orang yang tidak kita sukai, stop judge orang lain, perhatikan terumbu karang Anda. Ternyata perilaku Anda yang menghambat rejeki Anda. Merusak terumbu karang ibarat melakukan pengeboman terhadap terumbu karang, misal benci orang, lebih parah bila benci menggunakan hadits nabi : bid`ah - neraka, inilah perusak terumbu karang - merasa golongannya lebih baik.
"Hai orang beriman, jangan anggap dirimu lebih baik dari orang lain." Begitu perempuan-perempuan, stop gosip. lelaki juga stop gosip politik, sikut proyek, ngomongin orang lain, Yuk instrospeksi diri, "Kenapa Rezeki Saya Seret?" - Jawabnya : Karena terumbu karangnya di bom sendiri. Lihat kebermanfaatan Facebook, Google, Tiktok, Gojek,
contoh Lain melihat koruptor di TV, Muliakan dia - bahagiakan Koruptor caranya Wow Kereeeen, Subhanallah dia dikasih kesempatan Taubat, ditangkap polisi atas ijin Allah, semoga dia dapat memanfaatkan waktu ditangkap untuk bertaubat, dan orang taubat rezekinya berlimpah.
"SI A anu-itu-ini,"
"Ya, Semoga dia dimuliakan dan dibahagiakan Allah,"
"Ah, kamu sok suci,"
"Bukan Kak, Saya mau merawat Rezeki saya berkah berlimpah, selama ini rezeki saya susah karena suka bergosip,"
Ucapan ini lebih indah daripada mengatakan ," INi dalil, ini quran," Ajak saudara kita untuk mulia dan bahagia. Andai seluruh Indonesia saling memulikan dan membahagiakan satu sama lain, Insyaallah Rezeki Negeri ini Berkah berlimpah,"
Yuk Action, " Nak, Ayah menyayangimu," Semoga Allah memuliakanmu," Senyum. Energi kita jadi positif, berkualitas, MULIAKAN SEMUA ORANG, BAHAGIAKAN SEMUA ORANG. Bangun hubungan baik dengan semua orang. Terumbu karang sangat banyak. Mulai rawat Terumbu Karang Anda sampai Menjadi Terumbu Rezeki terindah. Mulai dari Orang tua ANda. Rezeki Anda datang berlimpah ruah.
IMPLEMENTASI MERAWAT TERUMBU KARANG SEHARI-HARI
Dikutip dari Hadits Barang siapa yang berjalan di masjid atau di pasar, kalau sedang berjalan- hendaknya ia pegang ujung panahnya atau menutupi panahnya agar tidak menyakiti orang lain. Bila dikonversi dengan dunia saat ini : Hormati orang lain dengan meletakkan HP saat kita diajak bicara.
Bayangkan bila kita bicara dengan Presiden, apakah sempat kita wa-Nan, main hp? Perlakukan semua orang penting, seolah mereka adalah presiden.
Jangan sampai HP/ Gadget kita menyakiti orang lain, kalau bicara - taruh itu handphone, apalagi bersama orang tua.
Baca Juga Motivasi : Memperbaiki Citra Diri